Dengan mengambil tema Selalu menghormati adat istiadat / tata kehidupan masyarakat serta bijak menangani sampah serta Mengenang 50 Tahun evakuasi dan berpulangnya Soe Hok Gie, Tim Malang Satu Jiwa (TMS7) mengadakan kegiatan dialog alam, dengan mengundang BBTNBTS, Jajaran Pemkab Lumajang (Bappeda, Dinas LH, PUPR, Dinas Pariwisata), Muspika Senduro, Pecinta Alam se Malang Raya, Mapala UI, serta masyararakat Desa Ranupani pada hari Jumat 20 September 2019 di Desa Ranupani.

Kegiatan ini dimulai sejak pukul 08:00 WIB dengan bakti sosial pembersihan sampah dan krafting, start pendakian semeru oleh Tim Malang Satu Jiwa, kemudian dialog alam. Pembicara yang hadir adalah Bupati Lumajang, Dr. Yon Artiono Ar’bai, S.H, M.Hum., Mapala UI dan Kepala Balai Besar TNBTS. Dalam acara tersebut juga dilakukan penganugrahan anggota kehormatan TMS7 kepada Bupati Lumajang dan Kepala Balai Besar TN Bromo Tengger Semeru.

Selain itu pihak BBTNBTS melanjutkan diskusi bersama Bupati Lumajang dan TMS7 terkait pengelolaan Ranupani (pemulihan ekosistem ranupani, wisata dan pemberdayaan masyarakat), Pendakian G. Semeru dan Pondok Pendaki TMS7 dan rencana pembangunan museum sejarah pendakian semeru di Pondok Pendaki TMS7 sebagai tindak lanjut dari hasil kunjungan Menteri BUMN Rini Sumarno ke Ranupani pada 11 September 2019 lalu mengenai dukungan pengembangan objek pariwisata yang ada di kawasan Ranupani.