Profil
SEJARAH ASAL USUL KAWASAN TNBTS
Kawasan TN. Bromo Tengger Semeru berasal dari :
· Cagar Alam Laut Pasir Tengger seluas 5.250 hektar, ditunjuk berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Hindia Belanda tanggal 21 Pebruari 1919 No. 6 Stbl. 1919 No.90.
· Cagar Alam Ranu Kumbolo seluas 1.340 hektar, ditunjuk dengan Surat Keputusan Gubernur Hindia Belanda tanggal 4 Mei 1936 No. 18 Stbl. 1936 No. 209.
· Cagar Alam Ranu Pani - Ranu Regulo seluas 96 hektar, ditunjuk berdasarkan SK. Gubernur Jenderal Hindia Belanda tanggal 8 Desember 1922 No.22 Stbl. 1922 no. 765, dan selanjutnya berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pertanian No. 442/Kpts/Um/6/1981 tanggal 12 Juni 1981 dirubah statusnya menjadi Taman Wisata Ranu Pani-Ranu Regulo.
· Taman Wisata Ranu Darungan seluas 380 hektar, ditunjuk berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pertanian No. 508/Kpts/Um/6/1981 tanggal 21 Mei 1981.
· Taman Wisata Tengger Laut Pasir seluas 2,67 hektar, merupakan perubahan status dari Cagar Alam Tengger Laut Pasir, ditunjuk berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pertanian No. 198/Kpts/Um/5/1981 tanggal 13 Maret 1981.
· Hutan Produksi dan Hutan Lindung yang dikelola Perum Perhutani Unit II Jawa Timur seluas 43.210,20 hektar.