Pegawai Balai Besar TNBTS sebanyak 4 (empat) orang mengikuti ujian kompetensi tahun 2020 melalui metode jarak jauh/online yang diselenggarakan selama 2 (dua) hari mulai tanggal 24-25 Agustus 2020, Kegiatan ini diselenggarakan oleh Pusat Perencanaan dan Pengembangan SDM melalui  Wilayah Layanan BDLK Kadipaten, Rabu 26 Agustus 2020.

Uji Kompetensi merupakan proses penilaian baik teknis maupun non teknis melalui pengumpulan bukti yang relevan untuk menentukan seseorang kompeten atau belum kompeten pada suatu unit kompetensi tertentu.

Ade Balguna selaku Kepala Pusat Perencanaan dan Pengembangan SDM dalam acara pembukaan mengungkapkan “Mengingat masa Pandemi Covid 19, yang setiap harinya terus mengalami peningkatan korban Covid 19. Dengan demikian untuk memutus rantai penyebaran Covid 19 maka ujian kompetensi untuk Pejabat Fungsional Tertentu Lingkup Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan dilakukan menggunakan metode uji jarak jauh atau online. Peserta yang mengikuti uji kompetensi melalui layanan BDLK Kadipaten sebanyak 46 orang, diharapkan peserta uji kompetensi dapat mengikutinya dengan baik dan tetap semangat” demikian ungkapnya.

Perubahan mekanisme uji kompetensi tidak mengurangi penjaminan mutu hasil uji kompetensi dan kewajiban peserta. Peserta uji kompetensi wajib untuk mengirimkan dokumen sesuai dengan yang diminta pada surat pemanggilan sebelumnya dalam bentuk soft file, kemudian melakukan konfirmasi melalui media yang sudah disediakan.

Uji kompetesi online ini dilakukan dengan metode wawancara yang  dilakukan maksimal selama 1 jam,  dan peserta uji kompetensi didampingi langsung oleh atasan langsung, bila atasan langsung tidak dapat mendampingi bisa digantikan oleh pegawai non stuktural. Pendampingan tersebut dilakukan untuk tidak mengurangi mutu penilaian. Penilaian uji kompetensi terdiri dari 3 aspek diantaranya pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja sesuai dengan standar yang ditetapkan. Komposisi penilaian wawancara 60 % dan kelengkapan fortopolio 40 %.

Hari ke-2 hasil uji kompetensi diumumkan, berdasarkan hasil penilaian para asesor seluruh peserta uji kompetensi dinyatakan “Lulus” dan tinggal menunggu sertifikat kelulusan terbit.

Diharapkan dengan adanya uji kompetensi ini, peserta uji kompetensi dapat lebih memahami tupoksinya masing-masing dan dapat mengaplikasikan dalam pekerjaan, serta dapat meningkat kinerjanya lebih giat lagi, sukses dan terus semangat untuk semuanya.

Penulis : Siti Maya,A.Md/Peh BB TN BTS