• Depan
  • › Kategori: Berita
  • › Universitas Brawijaya Gandeng KLHK Kembangkan Pendidikan Lingkungan Hidup

Universitas Brawijaya Gandeng KLHK Kembangkan Pendidikan Lingkungan Hidup

“Pentingnya menciptakan birokrasi yang berorientasi hasil, tidak semata berorientasi pada prosedur, proses, dan rutinitas yang monoton. Untuk itu pemerintah yang dalam hal ini instansi pusat dan daerah tidak dapat bekerja menyelesaikan masalah publik sendirian. Kolaborasi dengan para pihak akan menunjukkan secara langsung bagaimana kita bekerja dan manfaat serta dampak (outcome) lanjutan dari berbagai output kinerja yang kita hasilkan.” Itulah pesan yang disampaikan oleh Sekretaris Jenderal KLHK Dr. Ir. Bambang Hendroyono, M.M pada acara penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Universitas Brawijaya dan Kementerian LHK 7 Juli 2023 di Ruang Jamuan Lt 6 Gedung rektorat Universitas Brawijaya.

Rektor Universitas Brawijaya Prof. Widodo, S.Si., M.Si, PhD., MedSc menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada KLHK yang telah banyak membantu dan mendukung pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi di Universitas Brawijaya. “Kerja sama ini tentunya untuk mengembangkan pendidikan dan turut meningkatkan kualitas lingkungan hidup serta pembangunan kehutanan, agar tidak melampaui daya dukung daya tampung,” ujarnya.

Perjanjian Kerjasama ini meliputi beberapa hal, antara lain:

1) Menguatkan basis science dan menerapkannya secara praktis di lapangan agar kebermanfaatan terasa.

2) Implementasi kebijakan HITS (holistik, integratif, tematik, dan spasial)

3) Money follow function dan mengembangkan Best and Smart Practices berbasis lanskap.

4) Kolaborasi pentahelix terutama dalam isu strategis (Pengendalian perubahan iklim, FOLU Net Sink, dll);

 

Pada kesempatan tersebut, ada empat Perjanjian Kerja Sama yang ditandatangi oleh Rektor dan disaksikan oleh Sekretaris Jenderal KLHK Bambang Hendroyono. Pertama, kerja sama dengan Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE) yang ditandatangi oleh Dirjen KSDAE Satyawan Pudyatmoko. Kedua, kerja sama dengan Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM (BP2SDM) yang ditandatangi oleh Plt. Kepala BP2SDM Ade Palguna Ruteka. Ketiga, kerja sama dengan Direktorat Jenderal Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan (PSKL) yang ditandatangi oleh Dirjen PSKL Bambang Supriyanto. Keempat, kerja sama dengan Direktorat Jenderal Pengelolaan Sampah, Limbah dan B3 (PSLB3) yang diwakili oleh Direktur Penanganan Sampah Novrizal Tahar.

“Semoga kolaborasi dan integrasi melalui kerja sama yang terbangun dapat berjalan dengan baik dan memberikan manfaat bagi bangsa dan negara Republik Indonesia yang kita cintai ini,” tutup Sekjen KLHK.