Liburan tahun baru dimanfaatkan masyarakat untuk mengunjungi tempat-tempat wisata dan berlibur bersama keluarga dan teman. Kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS)  khususnya di lokasi Gn. Bromo dan Laut pasir dsk pun diprediksi tidak luput dari serbuan wisatwan yang ingi menghabiskan liburan tahun baru. Dalam rangka mengantisipasi lonjakan pengunjung th baru 2018, Balai Besar TNBTS selaku pengelola kawasan bekerjsama dengan para pihak terkait seperti TNI, POLRI, tokoh masyarakat adat, anggota DPRD,forum sahabat gunung dll berusaha untuk menata dan menjaga agar pengunjung dapat berlibur dengan nyaman dan aman, namun kelestarian kawasan pun tetap terjaga. Dalam pertemuan santai dengan para pihak yang digelar di laut pasir, para pihak bersepakat mengingat keterbatasan waktu sosialisasi menjelang tahun baru maka wisatawan yg menaiki tangga  Bromo diberlakukan kuota  200 org tiap kloter dari semula yg mencapai 500-700 org dengan pembatasan waktu di bibir kawah bromo maksimal 15 menit, untuk kemudian kedepan secara perlahan-lahan akan dilarang sepenuhnya. Pengamanan bersama akan di lakukan di beberapa lokasi konsentrasi pengunjung untuk mengantisipasi jika terjadi pelanggaran ata permasalahan di lapangan pada saat puncak kunjungan. Untuk mengantisipasi  sampah di dalam kawasan pd saat puncak kunjungan BBTNBTS bersama-sama para pihak juga membagikan trash bag kepada pengunjung dan pelaku jasa wisata supaya dapat membawa sampahnya kembali serta secara rutin terus melakukan upaya-uaya edukasi terhadap pengunjung dan melakukan clean up sampah pasca kunjungan.